KisahBaluqia merupakan sebuah kisah yang menginspirasi. Namun sayangnya cerita ini masih luput dalam ruang Islam. Apa dan bagaimana sebenarnya yang. Loncat ke konten. MENU Home; Organisasi dan Komunikasi. Kisah Baluqia Dalam Ruang Islam Yang Menginspirasi Oleh Tika Diposting pada 24/05/2021 24/05/2021 Anda Pembaca Ke 620 Hari Ini. KisahPara Nabi Yang Menginspirasi Contoh O from contoho.blogspot.com. Berikut kami menyajikan cerita inspiratif dengan judul "kisah empat sahabat tentang. Tanpa mengeluh, dia memuji dan memuliakan tuhannya di tengah kesakitan yang diderita. 1 Inilah Kisah Cerita Islami Yang Dapat Menginspiratif Anda. 1.2 kisah islami penuh hikmah BerikutKumpulan Cerita, Inspirasi, dan Motivasi Islam-----Jika tulus mencintainya,jangan hiasi matanya dengan air mata duka.. Telinganya dengan dusta.. Dan hatinya dengan luka.. Bimbinglah ia ke jalan surga.. Bukan menjerumuskannya ke neraka.. Insya Allah-----Perkara yang BAIK mungkin akan datang kepada mereka yang bersedia MENUNGGU sambil 3 Diorama Sepasang Al Banna. Rani merupakan seorang arsitek yang bekerja di sebuah biro arsitektur di Jakarta. Di mana selama bekerja, ia memiliki hibingan yang baik dengan pimpinannya yang bernama Ryan. Mereka akhirnya melakukan ta'aruf untuk saling mengenal satu sama lain. Rabu 27 Juli 2011 Label: doa. Seperti biasa, pada sepertiga malam terakhir, Sayyidah Fathimah — putri kesayangan Rasulullah saw senantiasa melaksanakan shalat tahajud di rumahnya. Terkadang, ia menghabiskan malam-malamnya dengan qiamu lail dan doa. Hasan bin Ali, putranya, sering mendengar munajat sang bunda. Berikut3 cerita sukses yang bisa menginspirasi anda! Source: www.youtube.com. Contoh cerita inspiratif singkat ini mungkin dapat memberi motivasi terutama bagi pemeluk agama islam. Bob sadino atau yang memiliki nama lengkap bambang mustari sadino menjadi pengusaha kawakan yang sering menjadi inspirasi pengusaha muda indonesia. Source . Ilustrasi Gurun Pasir. Foto equus journeys Muslim Obsession – Beredar viral sebuah kisah yang dialami seorang ulama sekaligus sosok yang dijuluki Bapak Kedokteran Dunia, Ibnu Sina. Kisah ini menarik untuk disimak dan diambil pelajarannya. Suatu hari Ibnu Sina melakukan perjalanan dengan kuda kesayangannya. Pada suatu tempat yang dianggap nyaman, ia berhenti beristirahat. Kuda diikat ditempat yang sedikit teduh. Diberi makan jerami dan dicampur rumput pilihan. Ibnu Sina tahu binatang itu tidak boleh dimusuhi bahkan disiksa. Harus disayang karena membantu manusia. Ibnu Sina duduk ditempat lebih teduh tak jauh dari kuda, sambil menikmati bekal yang dibawanya. Tiba-tiba datang seseorang menunggang keledai. Ia turun dan mengikat keledai berdekatan dengan kuda milik Ibnu Sina. Dengan maksud supaya keledainya bisa memakan jerami dan rumput pilihan. Dan orang tersebut pun duduk dengan Ibnu Sina berada. Ketika ia duduk dan ikut makan, Ibnu Sina mengingatkan, “Keledaimu jauhkan dari Kudaku supaya tidak dislentak/ditendang.” Orang yang diajak bicara itu tersenyum sambil menoleh ke kuda dan keledai. Namun, plak. Si keledai ditendang kuda hingga terluka cidera. Pemilik keledai marah-marah kepada Ibnu Sina dan meminta tanggung jawabnya. Ibnu Sina diam saja. Sampai kemudian si pemilik keledai mendatangi hakim dan meminta agar Ibnu Sina membayar atas luka cidera keledainya. Saat ditanya oleh hakim pun Ibnu Sina terdiam. Hakim kemudian berkata kepada orang yang mengadu, “Apakah ia bisu…..?” Orang itu menjawab, “Tidak, tadi dia bicara padaku.” Hakim bertanya lagi, “Apa yang ia katakan…..?” Orang itu kembali menjawab, “Jangan dekatkan Keledaimu nanti ditendang Kudaku.” Setelah mendengar jawaban itu, sang Hakim tersenyum dan berkata kepada Ibnu Sina, “Anda ternyata pintar. Cukup diam dan kebenaran terungkap.” Sambil tersenyum Ibnu Sina berkata kepada Hakim, “Tidak ada cara lain untuk menghadapi orang bodoh adalah dengan diam. Dan kebenaran akan menunjukkan jalannya sendiri. Itulah kenapa sebabnya kenapa saya memilih diam.” Gambar ilustrasi. Foto Unsplash/aniscoqueletAda begitu banyak cerita Nabi yang menginspirasi diterangkan dalam kitab suci Al-Quran. Tak hanya membentuk sejarah Islam, ayat-ayat tersebut juga memberi kita pelajaran penting tentang banyak masalah yang dihadapi di dalam kehidupan sehari-hari. Para Nabi memberikan contoh cara terbaik bagaimana kita mendapatkan rahmat Allah SWT ditengah kesulitan yang sedang kita hadapi. Mereka tetap teguh dalam keimanan dan kesabaran yang begitu besar. Dikutip dari situs Have Halal will Travel, berikut lima kasih inspiratif para Nabi yang bisa kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari dan menjadi cerminan sebagai manusia yang bertakwa kepada Allah SWT atas segala Adam AS - Selalu bersyukur atas nikmat yang diberikan oleh Allah SWTAyat yang menjelaskan tentang penciptaan Nabi Adam AS dan Hawa bisa menjadi renungan bagi umat Muslim. Seperti yang diketahui, mereka diturunkan ke bumi karena memakan buah terlarang atas bisikan iblis. Dikisahkan ketika Allah SWT menciptakan Adam AS dan mengirimkan jiwa serta kehidupan ke dalam dirinya, Adam AS bersin dan berkata "Alhamdulillah" yang berarti "semua puji milik Allah SWT". Lalu, Allah SWT menjawab "Yarhamuk-Allah" yang berarti "Allah melimpahkan rahmat-Nya kepadamu".Sebagai Muslim, kita semua sangat menyadari kata-kata itu. Kita mencoba berlatih memuji Tuhan setelah hal-hal kecil terjadi, contohnya ketika bersin. Dari kisah Nabi Adam AS, kita mengetahui bahwa berterima kasih kepada Allah SWT merupakan kata pertama yang diucapkan oleh manusia Muhammad SAW - Jangan bosan untuk menuntut ilmuWahyu pertama bahwa Allah SWT yang disampaikan kepada Nabi Muhammad SAW di Gua Hira melalui Malaikat Jibril adalah perintah bagi umat-Nya untuk mencari ilmu melalui "Iqra" yang memiliki arti "bacalah". Nabi Muhammad SAW mengaku tidak bisa membaca. Jibril meminta Nabi membaca dua kali lagi, tetapi Muhammad SAW menjawab dengan dengan kalimat yang sama. Setelah itu, Malaikat Jibril menyampaikan wahyu"Bacalah dengan menyebut nama Tuhanmu yang menciptakan, Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah. Bacalah, dan Tuhanmulah Yang Mahamulia, Yang mengajar manusia dengan pena. Dia mengajarkan manusia apa yang tidak diketahuinya." Surat Al-Alaq ayat 1-5"Iqra" adalah perintah untuk membaca tanda-tanda yang telah Allah SWT berikan di dunia agar kita semua dapat memahami sesuatu tentang Hikmah dan Rahmat-Nya. Ayat tersebut adalah perintah untuk belajar melalui pengalaman dan ilustrasi. Foto Unsplash/abdullahogukNabi Yunus AS - Memohon ampun kepada Allah SWTKisah abadi Nabi Yunus AS yang ditelah oleh ikan paus mengajarkan kepada kita bahwa selalu ada jalan keluar jika kita beriman kepada Allah SWT. Dikisahkan dia meninggalkan kota karena putus asa. Pasalnya, bangsa Niniwe yang menyembah berhala menentang keras kehadiran Nabi Yunus AS. Setelah meninggalkan kota tanpa izin Allah SWT dan memutuskan untuk berlayar, Allah SWT mengirimkan badai besar di tengah lautan dan kapal mulai tenggelam. Para penumpang mengundi satu nama yang harus menjeburkan diri ke laut untuk mengurangi muatan. Nama Nabi Yunus AS keluar tiga kali berturut-turut, maka dia yang harus memenuhi yang diperintahkan Allah SWT, seekor ikan paus dikirim untuk menelan Yunus AS dalam kondisi hidup. Dihadapkan dengan kegelapan, ketakutan, dan dinginnya perut ikan di lautan dalam, Yunus AS merenung dan sadar dia telah berbuat salah. Maka, ia memohon ampun kepada Allah SWT. Paus berenang ke permukaan dan mengeluarkan Yunus AS ke Ayub AS - Tetap tabah dan bersabar dalam menghadapi tantangan hidup yang paling sulitHidup ini memang penuh tantangan dan tidak ada yang bebas dari kesulitan. Bahkan, para Nabi dan Rasul diuji dengan cobaan dan kesengsaraan seperti kehilangan kekayaan, kesehatan dan orang yang dicintai. Salah satu diantaranya adalah kisah Nabi Ayub AS yang diuji dengan penyakit Ayub AS diberkati dengan kekayaan yang tak terhitung jumlahnya, tetapi kemudian dia menderita penyakit hebat untuk waktu yang lama dan kehilangan keluarganya kecuali istrinya. Lidah dan hati adalah anggota tubuh yang tetap berfungsi agar dia selalu mengingat Allah SWT. Tanpa mengeluh, dia memuji dan memuliakan Tuhannya di tengah kesakitan yang hari, istrinya bertanya, mengapa dia tidak berdoa untuk menyembuhkan penyakitnya. Jawaban nabi adalah, "Aku hidup 70 tahun dalam kemakmuran dan kesehatan, mengapa aku tidak harus bersabar demi Allah selama 70 tahun." Pada akhirnya, Allah SWT menjawab buah kesabaran Ayub AS. Dia dipulihkan dari penyakit dan kembali diberkati dengan rezeki yang Sulaiman AS - Ujian kekayaan dan kesuksesan duniawiNabi Sulaiman AS adalah salah satu nabi yang kaya raya dan dianugerahi kerajaan yang mulia. Dia juga memiliki kemampuan untuk berbicara dengan hewan. Suatu hari, hiduplah seekor semut yang suka menolong dan selalu menempatkan kebutuhan kerajaan di atas kebutuhannya itu, Nabi Sulaiman AS telah mengumpulkan pasukan jin, manusia dan burung yang sedang berbaris menuju ke arah sarang semut. Semut mendengar rombongan mendekat dan mungkin akan menghancurkan sarangnya. Lalu, dia mengingatkan teman-temannya untuk segera mengungsi ke tempat yang lebih bantuan Allah SWT, Sulaiman AS kemudian mendengar permohonan semut kecil itu. Nabi lalu memerintahkan pasukannya untuk segera mengubah arah agar tidak merusak sarang semut. Sulaiman AS sangat bersyukur karena dia memiliki kemampuan untuk memahami bahasa hewan. Gambar ilustrasi. Foto Unsplash/thedancingrain MENGUBAH karir merupakan keputusan yang sulit. Ini bisa jadi menantang, sulit, bahkan riskan untuk dilakukan. Tetapi jika dilakukan dengan bijak, hasilnya bisa bermanfaat. Banyak orang ingin punya karir yang gemilang dan establish, sebab karir bisa jadi semacam tumpuan untuk meningkatkan taraf hidup mereka. Tak sedikit diantaranya adalah kaum hawa, termasuk muslimah. Khusus bagi kaum hawa, kelangsungan karir terkadang justru jadi dilema. Mereka mungkin harus banting strir’ karena berbagai alasan terkait keluarga. Pindah kerja karena alasan pindah tempat tinggal, atau pindah rumah karena suami pindah kerja, tak jarang pula mereka meninggalkan pekerjaan untuk fokus mengurus anak dan rumah tangga. BACA JUGA 3 Perkara yang Jangan Dilupakan Seorang Wanita Karir Apapun, alasan di balik keputusan para wanita ini membanting stir’ mereka, selalu ada pelajaran yang bisa dipetik dari pengalaman mereka. Seperti halnya kisah sukses 6 muslimah ini. Mereka merubah haluan karirnya karena suatu alasan. Namun, siapa sangka, keputusan tersebut merubah nasib mereka secara tak disangka-sangka. Yuk, simak kisah mereka! 1 Saaleha Bhamjee Arab Saudi Saaleha Bhamjee awalnya adalah seorang pengajar studi Islam dan bahasa Arab. Di awal pernikahannya, dia merasa perlu menambah penghasilan suaminya. Maka, Bhamjee mulai menjual barang-barang produk rumahan hasil dapurnya. Siapa sangka, usahanya itu kini berkembang menjadi toko roti. Toko roti Lazeeza namanya. Toko ini dibuka oleh Bhamjee sebelas tahun yang lalu. Sekarang ada tiga cabang Lazeeza dan sebuah restoran bernama Upcycled Cafe. Apa bagian terbaik dari perubahan karier? “Pergeseran itu dibuat karena kebutuhan. Namun itu adalah hal yang positif, karena saya percaya perjalanan yang telah saya lakukan telah membuka pikiran saya pada banyak pemandangan yang membentuk Islam saat ini.” kata Saaleha. Penasaran dengan roti buatan Saaleha? Intip kelezatan Lazeera di sini. 2 Lail S. Hossain Amerika Serikat Lail S Hossain adalah Manajer Pengiriman Sistem TI, bepergian setiap minggu dan mengelola tim hingga 70 karyawan yang melayani perusahaan-perusahaan besar. Namun, pada usia 36 tahun, Hossain menderita masalah post-partum hingga akhirnya dia memutuskan untuk meninggalkan pekerjaannya. Apakah ini tantangan terbesar baginya? “Tidak menyesal, alhamdulillah. Saya sangat percaya bahwa Allah merencanakan segalanya untuk yang terbaik. Dan ya, ada kurva belajar yang sangat besar karena saya tidak memiliki latar belakang penjualan, pemasaran, atau bisnis.” kata Hossain. Segera setelah itu, Hossain mendirikan merek WithASpin. Tujuan perusahaannya adalah membantu keluarga mengekspresikan identitas Muslim mereka yang unik di rumah dan di dunia. Mereka mendesain, memproduksi produk dan sumber produk yang terinspirasi oleh gaya dan warisan Islam di dunia untuk mengisi kekosongan gaya hidup Islami yang unik dan berkualitas tinggi. Apa bagian terbaik dari perubahan itu? “Mampu menyebarkan cinta Islam melalui pekerjaan saya dan menginspirasi keluarga untuk menjaga Islam di tengah kehidupan sehari-hari,” jelas Hossain. Bisnis yang digeluti Hossain kini bisa dilihat di sini. 3 Aiman Attar Kanada Aiman ​​Attar telah menjadi wirausaha sejak berusia 25 tahun. Pertama dalam pemasaran, kemudian dia memiliki agen perekrutan, sekarang dia adalah seorang herbalis. Sekitar lima tahun yang lalu, setelah memiliki anak ketiganya, Attar menjadi alergi anafilaksis terhadap lada seperti cabai, paprika, lada hijau, jalapeno, dll, yang berarti alerginya mengancam jiwa. “Dalam pencarian putus asa untuk menemukan sesuatu dalam sunnah Nabi tentang penyembuhan dari alergi makanan, saya mulai menggunakan biji hitam – karena itu adalah obat untuk semuanya. Ini berfungsi sebagai antihistamin, jadi pasti membantu ketika saya memiliki reaksi, meskipun saya masih membutuhkan obat-obatan untuk menekan suar.” cerita Attar. “Selama sekitar lima tahun, saya telah mempelajari Kedokteran Profetik, Pengobatan Tradisional, Pengobatan Herbal, Ayurveda, dan Pengobatan Tradisional Cina, yang mendorong saya untuk mendaftar dalam diploma herbalisme yang saya harap akan selesai pada musim panas 2020.” imbuhnya. Apa bagian terbaik dari mengubah karier? “Fokus saya sebagai seorang herbalis bukan untuk mengobati satu lawan satu pasien. Tujuan saya adalah untuk membekali orang dengan pengetahuan tradisional yang dulunya diturunkan dari orang tua ke anak dan untuk memberdayakan mereka untuk menjaga kesehatan mereka sendiri,” kata Attar. Tentang Attardan karir yang digelutinya, bisa dilihat di sini. 4 Khalida Haque Inggris Setelah tujuh tahun menjadi ibu rumah tangga, Khalida Haque mengakui bahwa dia tidak ingin kembali ke posisi semula sebagai Ilmuwan Biomedis. Namun akhirnya, dia memilih karir sebagai konsultan dan terapis. “Saya pikir pekerjaan itu tidak cocok untuk saya, siapa saya dan apa yang saya inginkan lagi. Rasanya sudah waktunya untuk perubahan.” kenang Khalida. Apa bagian terburuk dari perubahan? “Aku tidak yakin ada bagian terburuk. Secara keseluruhan itu adalah pengalaman yang halus dan relatif mudah dan menyenangkan bagi saya,” ujarnya. Apa bagian terbaik dari mengubah karir? “Yang terbaik adalah mengenali passion saya. Saya benar-benar percaya bahwa profesi ini ditulis dan direncanakan untuk saya. Meskipun saya menyukai pekerjaan inkarnasi saya sebelumnya dan saya masih menyukai gagasan bekerja di laboratorium, saya merasa seperti di rumah sebagai psikoterapis. Saya merasa benar-benar merasa terhormat dan diberkati untuk melakukan pekerjaan ini. Itu adalah pekerjaan yang merendahkan hati.” ungkapnya. Ingin tahu lebih jauh tentang karir yang digeluti Khalida dari rumahnya? Tengok di sini. 5 Samina Siddique Inggris Samina Siddiqui adalah seorang guru di UEA ketika dia kembali ke Inggris untuk mendapatkan kualifikasi mengajar yang tepat. Magang selama enam minggu di pemerintah daerah merupakan pekerjaan sementara yang akhirnya menjadi pekerjaan 20 tahun baginya di pemerintah daerah. Selama waktu itu Siddiqui adalah seorang pejabat administrasi, juru tulis komite, pekerja muda, pelatih dan seorang praktisi keluarga. Sekarang pada usia 54 tahun, Siddiqui telah mengambil karir yang diinginkannya sejak berusia 15 tahun – untuk menjadi seorang penulis. Dia telah menerbitkan tiga buku anak-anak dan sedang mengerjakan memoar, yang memberinya kesempatan untuk mempelajari sejarah keluarganya secara mendalam. Apa tantangan terbesar untuk mengubah karier? “Ini ada hubungannya dengan risiko. Saya mendapatkan penugasan satu tahun dari menjadi panitera komite menjadi pekerja muda. Setelah tahun itu, saya mendapat kontrak dua tahun sebagai pekerja muda. Saya meninggalkan keamanan pekerjaan permanen … dan saya melakukan ini lagi. Kedua kali memiliki hasil yang baik,” kata Siddiqui. Apa bagian terbaik dari mengubah karier? “Saya senang menjadi Pekerja Remaja. Saya masih bertemu dengan orang-orang muda yang bekerja dengan saya dari waktu ke waktu. Mereka juga menyukainya,” kata Siddique. 6 LaYinka Sanni Inggris LaYinka Sanni berangsur-angsur membuat perubahan karier yang ekstrem, lebih dari sekitar satu tahun hingga perubahan itu berakhir saat dia berusia 31 tahun.. “Itu setelah 2 anak, perceraian, pernikahan kembali, dan anak lagi. Perjalanan yang luar biasa!” kenang Sanni. Apa katalis untuk perubahan karier Anda? “Ada beberapa hal yang membuat badai, baik dalam kehidupan pribadi dan profesional saya. Sejujurnya Saya suka mengajar. Senang berada di tengah-tengah murid-murid saya, senang belajar dari mereka, senang mengajar mereka. Saya tidak suka bagaimana profesi menjadi begitu didorong oleh target; bagaimana saya menghabiskan lebih banyak waktu mengerjakan dokumen daripada benar-benar mengajar; dan bagaimana cintanya dikeringkan dan digantikan oleh detak kotak yang sembrono. Saya menyadari bahwa saya mulai melakukannya demi uang, dan saat itulah saya tahu sudah waktunya untuk keluar,” cerita Sanni. BACA JUGA Wanita, Karirmu tak Hanya Sebatas Dunia Sanni pun akhirnya banting stir, tapi dengan perencanaan dan langkah yang matang. “Jadi saya berlatih di NLP ketika masih bekerja, dan menggunakan pengetahuan dan keterampilan yang baru ditemukan di kelas, dan kemudian keadaan pribadi membuat saya mengambil lompatan penuh dari pengajaran, dan saya tidak pernah melihat ke belakang. Tentu saja, saya akan selalu menjadi guru di hati, jadi saya merangkul semua aspek dari apa yang saya tinggalkan dan apa yang tersisa.” kata Sanni. Apa bagian terburuk dari perubahan itu? “Ooooooh, ketidakpastian, terutama dari bekerja untuk seseorang dan mengetahui gaji saya di akhir bulan, untuk bekerja secara mandiri dan tidak memiliki cara untuk mengetahui apa yang akan tersedia. Tapi ini semua membuat saya lebih percaya pada Tuhan, jadi mungkin itu bukan yang terburuk,” jawabnya. Apa bagian terbaik dari perubahan itu? “Tidak ada perencanaan pelajaran dan detak kotak yang sesuai dengan cita-cita seseorang. Ya ya ya. Kebebasan itu manis,” ungkap Sanni. Setelah cukup lama menjadi dosen bahasa Inggris dan terikat aturan kantor, kini Sanni merasakan manisnya karir yang dipilihnya secara mandiri yakni sebagai seorang Terapis Pemrograman Neuro-Linguistic. Pekerjaan Sanni bisa ditengok di sini. [] Aktor Kim Byung Chul mengungkap pemikirannya tentang drama serial Doctor Cha yang diperankannya baru-baru ini. Sebagai suami dari Cha Jung Sook diperankan Uhm Jung Hwa, tokoh utama drama ini, Kim Byung Cul tak menyangka banyak respons positif tentang cerita wanita yang kariernya terputus. Sebagai informasi, Doctor Cha mengisahkan tentang Cha Jung Sook sudah berhenti bekerja sebagai donter selama 20 tahun karena menjalankan tugasnya sebagai ibu rumah juga Doctor Cha Tamat dengan Rating Tertinggi Selama Penayangan “Saya merasa ada banyak orang yang ingin melihat kisah mengatasi kesulitan ini dan berkembang,” ujar Kim Byung Chul dikutip dari Soompi, Selasa 6/6/2023. “Doctor Cha adalah cerita yang menginspirasi dan memberi harapan bahkan untuk laki-laki. Saya bisa merasakan bahwa ada banyak harapan di cerita ini,” lanjut Kim Byung Chul. Sebagai Seo In Ho, ia tetap dicintai meski di dalam serial ini Kim Byung Chul berperan sebagai pria jahat. Baca juga Sinopsis Episode Terakhir Doctor Cha, Bingung Usai Seo In Ho dan Roy Kim Nyatakan Perasaan Menurut Kim Byung Chul, Seo In Ho bukan playboy. Hanya saja Seo In Ho berpikir apabila Seung Hee diperankan Myung Se Bin adalah wanita lain maka ia bertanya-tanya apakah suami dari Cha Jung Sook ini akan selingkuh. “Saya tidak berpikir ada banyak kemungkinan. Saya pikir dia Seung Hee terpengaruh olehnya karena dia adalah cinta pertamanya Seo In Ho. Jadi dia sepertinya memiliki perasaan yang berbeda dari seorang playboy, jadi aku bertanya-tanya apakah itu sebabnya tidak apa-apa,” kata Kim Byung Chul. Saat ditanya apakah ia puas dengan ending cerita dari Doctor Cha, Kim Byung Chul merasa puas. Sebab pada akhir cerita Doctor Cha, Cha Jung Sook bercerai dengan Seo In Ho dan kembali melanjutkan kariernya.

cerita islam yang menginspirasi